Nangunsatkerthilokabali.com Selain proyek Jalan Tol Gilimanuk-Mengwi yang akan terbagi menjadi 3 seksi, yakni: Seksi 1 Gilimanuk-Pekutatan sepanjang 53,6 km; Seksi 2 Pekutatan-Soka sepanjang 24,3 km; dan Seksi 3 Soka-Mengwi sepanjang 18,9 km, juga pembangunan Bandara Bali Utara resmi masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025–2029. Serta sejumlah infrastruktur besar lainnya tersebar di Seluruh Bali. disampaikan Gubernur Bali Wayan Koster, di Denpasar, Sabtu (26/4).
Semua tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2025. Pemerintah pusat lewat RPJMN baru ini, menginstruksikan seluruh kementerian dan pemerintah daerah untuk segera menyesuaikan rencana kerja daerah (RPJMD) dengan proyek-proyek strategis nasional tersebut.
Dalam RPJMN 2025–2029 tercantum proyek Jalan Tol Gilimanuk-Mengwi, pembangunan Bandara Bali Utara bersamaan dengan berbagai infrastruktur besar lainnya di Bali, seperti revitalisasi Taman Nasional Bali Barat, penataan kawasan Nusa Penida, pembangunan Pelabuhan Amuk di Candidasa, hingga pengembangan kawasan Ulapan dan jalan lingkarnya.
Gubernur Bali Wayan Koster menyampaikan puji syukur dan angayu bagia berkat restu Alam, Ida Bethara, Leluhur, Lelangit, dan Guru-Guru Suci yang berstana di Bali, yang selalu menuntun dan membuka jalan sehingga apa yang diniatkan dengan baik, tulus, dan lurus untuk bekerja keras bersama seluruh komponen masyarakat wujudkan pemerataan pembangunan Bali di semua bidang selaras membangun Indonesia maju dengan mengedepankan potensi besar dan kearifan lokal yang dimiliki bangsa. (Agung Gempa/KG team)
