Nangunsatkerthilokabali-Pemerintah Provinsi Bali bekerjasama dengan Dermaga Seni Buleleng mengadakan lomba menulis puisi bagi para Guru se-Bali dengan tema apa saja. Kegiatan ini digagas oleh istri Gubernur Bali yang merupakan seniman multitalenta, berangkat dari keinginannya membangkitan gairah sastra disemua kalangan terutama para Guru dan menjadikan Bali sebagai episentrum pengembangan sastra.
Dalam acara yang dihadiri oleh para juri seperti Gde Artawan selaku Ketua Dermaga Seni Buleleng, Dewa Putu Sahadewa dan Wayan Jengki Sunarta, Ny Putri Koster menyerahkan piagam dan hadiah hiburan kepada para pemenang lomba tersebut.
Lewat ruang sastra, Ny Putri Koster berharap bisa mengasah kepekaan dan memberi kebahagiaan batin bagi para penekunnya, pun juga bagi para guru agar dapat menyalurkan hobinya dan memberi dampak positif bagi psikisnya sehingga mampu membentuk karakter anak didiknya lebih baik lagi.
Setelah sukses dengan lomba baca puisi guru se-Bali yang diikuti 156 guru dengan 567 karya puisi, pihaknya kembali menggagas lomba serupa untuk tingkat nasional di tahun 2020 ini. Dengan demikian, ia berharap gaung seni sastra puisi akan menjadi lebih luas lagi.
Dan patut berbangga, Pemerintah Provinsi Bali dibawah kepemimpinan Gubernur Bapak Wayan Koster tidak hanya memberi ruang bagi seni tradisional namun juga memberi wadah bagi para penggiat seni modern dan kontemporer lewat Festival Seni Bali Jani.
Ny Putri Koster mempersembahkan sebuah puisi karya Dhenok Kristianti dengan judul “Sumpah Kumbakarna” dengan sangat memukau. Dilanjutkan pembacaan puisi oleh para beberapa peserta lomba.
